Abstract:
Rokok tidak hanya merusak kesehatan manusia, tetapi memberikan dampak terhadap
psikologis termasuk pertumbuhan anak usia dini. Penelitian ini bertujuan mengetahui
kontribusi Lifestyle Without Tobacco terhadap pertumbuhan anak usia dini. Jenis penelitian ini
adalah kuantitatif, partisipan berjumlah 40 orang pada dua desa untuk perbandingan, dan
data dianalisis menggunakan uji chi-square. Berdasarkan hasil uji chi-square ditemukan ada
hubungan perilaku merokok dengan pertumbuhan anak usia dini, dan dari hasil uji regresi
logistik sederhana diperoleh bahwa orang tua yang tidak merokok memiliki peluang 67,7 kali
terhadap pertumbuhan anak. Temuan baru penelitian ini merupakan dukungan terhadap
penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dengan menerapkan perilaku hidup tanpa
tembakau. Anak usia dini yang hidup di lingkungan tersebut memiliki pertumbuhan yang
lebih baik. Dampak dari penelitian ini mendorong dapat direplikasi perilaku tanpa asap rokok
pada daerah yang memiliki karakteristik yang sama.
Kata Kunci: lifestyle without tobacco; pertumbuhan anak; anak usia dini